PALEMBANG – Wakil Ketua Posko DPP Zuriat Palembang Hamdani mengungkapkan masa kampanye, termasuk debat calon gubernur dan calon wakil gubernur, adalah momentum di mana masyarakat bisa melihat cara berfikir para kontestan secara jelas. Itulah alasan mengapa Ir. H. Eddy Santana Putra, MT menggelar berbagai kegiatan diskusi secara langsung dengan masyarakat.
“Ini kesempatan rakyat untuk melihat cara berfikir, cara mengambil keputusan, cara menyampaikan. Itulah mengapa Ir. H. Eddy Santana Putra, MT dan Dr. Rizky Aprilia, SH, MH selalu ingin berdialog secara langsung dengan warga,” ujar Hamdani, di Posko DPP Zuriat Palembang, di Pasar Kuto, jelang debat Calon Gubernur Sumatera Selatan, Kamis (17/10).
Berdialog secara langsung, menurutnya, juga merupakan cara untuk menghormati masyarakat. Dengan bertemu dan melontarkan berbagai pertanyaan, masyarakat jadi bisa memiliki akses untuk mengetahui cara berfikir, nilai dan konsep yang dipegang para Cagub dan Cawagub.
“Kami melakukan dialog karena kami ingin rakyat dihormati, itu cara kami menghormati rakyat,” jelasnya.
Dengan cara itu pula, rakyat bisa menilai seberapa besar kesamaan cita-cita mereka dengan calon gubernur tentang Sumatera Selatan ke depan.
“Rakyat akan bisa merasakan berapa persen sama dengan Ir. H. Eddy Santana Putra, MT dan Dr. Riezky Aprilia, SH, MH. Mungkin tidak akan 100%. Mungkin hanya 50%, atau 65%, atau 95%. Namun dengan ada dialog, mereka bisa tahu apakah setuju atau tidak dengan Ir. H. Eddy Santana Putra, MT dan Dr. Riezky Aprilia, SH, MH.
(TIM)
