SBO, OI— Informasi terkini, kebakaran hutan dan lahan terjadi di Desa Suka Pindah, Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Provinsi Sumatera Selatan (SUMSEL). Ancaman terhadap mitigasi krisis iklim.
Bahkan setelah mengamati kebakaran hutan dan lahan pada Minggu (11/8/2024), banyak situasi tidak biasa yang menyisakan tanda tanya besar di benak warga desa suka pindah.
Tim investigasi media ini melakukan perjalanan sepanjang malam pada Minggu ke kawasan Tanjung Raja, Ogan Ilir, bergerak menyusuri kawasan di desa itu untuk menyelidiki penyebab kebakaran hutan dan lahan yang terjadi.
Berdasarkan data pantauan, luas lahan yang terbakar pada Minggu malam (11/8) sama intensitasnya dengan kebakaran hutan dan lahan pada periode sebelumnya. Terdapat indikasi bahwa area yang terbakar sebenarnya lebih luas dibandingkan kejadian kebakaran sebelumnya.
“Ini aneh. Perlu kita selidiki?” kata Ram, salah satu saksi di lokasi kebakaran, Minggu malam (11/8) sekitar pukul 19.40 WIB.
Kepala Badan BPBD Kabupaten Ilir (OI) Eddie Rahmat kepada media mengatakan, dirinya mendapat informasi dari tim Satgas Karhutla Tanjung Raja sekitar pukul 20.30 WIB, Minggu malam (8/11).
“Tim kami sedang berada di lokasi untuk memadamkan api, kata Eddie Rahmat.
Eddie Rahmat mengaku belum mengetahui penyebab kebakaran maupun luas lahan yang terbakar. “Kami masih menghitung,” katanya.
“Kami bekerja sama dengan TNI, Pori dan Satgas Pemadam Kebakaran dalam melakukan operasi pencegahan kebakaran agar api tidak meluas ke pemukiman warga sekitar,” kata Eddie Rahmat.
