SBO, Jakarta— Presiden RI Joko Widodo melantik 906 perwira Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) pada Upacara Perwira Prasetya dan Pelantikan Perwira TNI/Polri di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa.
Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 61/TNI/2024 dan Keputusan Presiden Nomor 62/Polri/2024.
Pada kesempatan tersebut, Presiden melantik dan melaksanakan sumpah calon perwira baru yang terdiri dari 417 calon rekrutan Akademi Militer (Akmil), 129 calon rekrutan Akademi TNI (AAL), 113 calon rekrutan Akademi TNI AU (AAU) dan 247 calon rekrutan Akademi TNI AU (AAU) dari Akademi Kepolisian (Akpol).
“Bahwa saya akan menunaikan tugas perwira saya dengan sebaik-baiknya untuk bangsa Indonesia dan negara kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,” kata Presiden.
Presiden memberikan penghargaan kepada Perwira Adhi Makayasa (Lulusan Terbaik), dari Akademi Militer Infanteri (Akmil) Letjen TNI. (AAU) Letnan Udara Jofanka Hendhico Arintio dan dari Akademi Kepolisian (Akpol) Irjen Polisi Theodore Gomgom Octofarrel De Fatima.
Dalam sambutannya, Presiden selaku inspektur upacara mengucapkan selamat atas pelantikan perwira TNI dan Polri.
“Saya bangga saudara-saudara telah belajar sangat-sangat giat baik secara fisik maupun mental, akademis dan keterampilan. Saya bangga saudara-saudara telah menguasai banyak ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata Jokowi.
Presiden berpesan kepada aparat TNI dan Polri untuk selalu memantau perubahan yang terjadi dan selalu mempelajari ilmu dan keterampilan baru.
“Jadilah pembelajar yang cepat dan mampu,” kata Presiden. (*)
